24 Negara Telah Bergabung Melawan Dolar AS Karena BRICS Meluncurkan Mata Uang Global Baru
Hingga 24 negara sekarang ingin membentuk aliansi strategis yang menentang peran dolar AS selama satu dekade sebagai mata uang cadangan dunia.
Kelompok lima negara sekutu ekonomi yang dikenal sebagai BRICS dikatakan berada di ambang ekspansi besar-besaran. Kolektif inti terdiri dari Brasil, Rusia, India, Cina, dan Afrika Selatan - dan jumlah negara yang tertarik untuk bergabung dengan aliansi tersebut adalah 24.
Menurut duta BRICS Afrika Selatan Anil Sooklaal, yang mengatakan kepada Bloomberg bahwa daftar panjang negara sekarang ingin bergabung. Sooklal mengatakan daftar tersebut mencakup 13 negara yang secara formal mengajukan keanggotaan dan enam negara lainnya yang secara informal mengajukan permohonan untuk bergabung dengan aliansi tersebut. Pendatang baru yang terkenal termasuk Arab Saudi, Iran, Argentina, Uni Emirat Arab, Aljazair, Mesir, Bahrain, Indonesia, dua negara yang tidak disebutkan namanya dari Afrika Timur dan satu dari Afrika Barat.
BRICS dibentuk pada tahun 2006 dan kelompok aslinya tidak termasuk Afrika Selatan, yang bergabung pada tahun 2010. Menurut kantor berita negara Rusia Sputnik, BRICS sedang dalam proses mengembangkan mata uang global baru yang menghindari dolar AS.
Wakil Ketua Duma Rusia Aleksandr Babakov mengatakan bentuk baru dari fiat kemungkinan akan didukung oleh aset lain seperti logam mulia seperti emas. Rincian lebih lanjut diharapkan akan diumumkan pada musim panas ketika KTT BRICS berikutnya akan diadakan di Afrika Selatan pada akhir Agustus.
Sumber: (Sputnik, The Daily Hodl)
Ditulis Oleh: Adi Mahardika, S.I.Kom
Komentar
Posting Komentar